
JAKARTA, investor.id – Golden Energy dan Resources Ltd (GEAR) melalui Golden Investment (Australia) Pte Ltd mengakuisisi 2,93% saham perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Australia (ASX), Stanmore Coal Ltd. Aksi ini membuat kepemilikan perseroan di Stanmore bertambah menjadi 31,35% dari 28,42%.
GEAR yang merupakan bagian dari Grup Sinar Mas ini melakukan pembelian saham Stanmore Coal pada 17 Maret 2020. Stanmore Coal tercatat memiliki sejumlah operasional tambang batubara kokas di Queensland, Australia.
Group Company Secretary GEAR Pauline Lee mengatakan, agregat nilai transaksi untuk pembelian 7,5 juta saham Stanmore Coal adalah Aus$ 6 juta. Pembayaran dilakukan secara tunai dan didanai oleh internal perusahaan. “Dengan peningkatan saham, kami menilai transaksi ini memungkinkan GEAR berada dalam posisi lebih baik dalam mengoptimalkan operasi dan sumber daya Stanmore Coal,” jelas dia dalam penjelasan resmi di Bursa Efek Singapura (SGX), Rabu (18/3).
Strategi ini, lanjut Pauline, juga konsisten dengan investasi jangka panjang perseroan di Stanmore Coal. Adapun Golden Investment telah meningkatkan kepemilikan sahamnya secara bertahap dalam Stanmore Coal selama 12 bulan terakhir.
Pada 30 April, Golden Investment tercatat mengakuisisi 1,79 juta saham atau setara 0,7%. Selanjutnya, pada 30 Agustus, Golden Investment membeli 6,6 juta saham atau setara 2,58% dari total saham Stanmore Coal saat itu.
Saat ini, Stanmore memiliki saham pada tambang dan proyek batubara di sejumlah kawasan sekitar Queensland, Australia seperti Isaac Plains, Isaac Plains East Open Cuts, Isaac Downs (Wotonga), Isaac South, Clifford, The Range, Mackenzie, Belview, Tennyson dan Lilyvale.
Tambang Emas
Baru-baru ini, Golden Investment dan EMR Capital membentuk perusahaan ventura bersama. Pembentukan perusahaan ini bertujuan untuk mengakuisisi tambang emas Ravenswood di Queensland, Australia. Dalam transaksi yang dilakukan pada 14 Januari 2020, Golden Investment dan EMR Capital sepakat untuk membentuk perusahaan ventura bersama dengan kepemilikan masing-masing 50%.
Aksi korporasi ini bertujuan untuk mengakuisisi tambang emas Ravenswood dari Carpentaria Gold Pty Ltd, anak usaha dari Resolute Mining Limited. Transaksi ini pun akan menambah portofolio investasi tambang Grup Sinar Mas.
Sementara itu, berdasarkan penjelasan informasi transaksi dari GEAR, kedua belah pihak, yakni GEAR dan EMR Capital berkomitmen untuk menyediakan modal, masing-masing sebesar Aus$ 70 juta kepada perusahaan ventura tersebut. Dana ini yang akan digunakan perusahaan ventura untuk menyelesaikan pembayaran akuisisi tambang emas senilai Aus$ 50 juta. Sedangkan sisanya akan dipergunakan untuk keperluan modal kerja.
Adapun tambang emas Ravenswood bisa memproduksi emas hingga 54 ribu ounces setiap tahunnya. Tambang ini memiliki cadangan emas 2,74 juta ounces dan pasokan emas sebanyak 5,92 juta ounces per 30 Juni 2019.
Tambang emas ini 100% dimiliki oleh Resolute Mining melalui Carpentaria Gold. Berdasarkan laporan keuangan Carpentaria per 31 Desember 2019, tambang emas ini memiliki aset senilai Aus$ 90,76 juta.
Penyelesaian akuisisi tambang emas ini diharapkan bisa selesai sebelum 31 Maret 2020. Dengan akuisisi ini, manajemen GEAR berharap bisa memiliki kesempatan untuk mengembangkan produksi emas. Ke depan, melalui pembentukan perusahaan ventura, GEAR juga berharap bisa meningkatkan portofolio aset dan memperluas pengembangan produk.
Sebagai informasi, GEAR merupakan anak usaha dari PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA). Di Indonesia, GEAR menguasai area pertambangan batubara seluas 38.165 hektare (ha), yang tersebar di Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Jambi. Dian Swastatika juga memiliki unit bisnis bernama GEAR Renewables Pte Ltd yang baru didirikan awal Mei lalu. Perusahaan tersebut bergerak di sektor pembangkit listrik.
Sumber : Investor Daily
"kembali" - Google Berita
March 18, 2020 at 07:59PM
https://ift.tt/2Unbm3w
Grup Sinar Mas Kembali Borong Saham Stanmore Coal - Investor Daily
"kembali" - Google Berita
https://ift.tt/2llnJPO
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Grup Sinar Mas Kembali Borong Saham Stanmore Coal - Investor Daily"
Post a Comment