Search

Ini Beberapa Sentimen Yang Menyeret IHSG Kembali Terperosok - Kompas.com - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks harga saham gabungan ( IHSG) pada perdagangan Bursa Efek Indonesai pagi ini Kamis (19/3/2020) kembali terperosok dengan penurunan pada level 4.120,47 atau turun 210,19 (4,85 persen).

Head of Research PT MNC Sekuritas, Edwin Sebayang mengatakan ada beberapa sentiment yang mendorong pelemahan IHSG hari ini antara lain kekhawatiran atas dampak yang akan ditimbulkan pandemi virus Corona terhadap ekonomi AS.

Indeks Dow Jones turun tajam pertama kali dibawah level 20,000 sejak Februari 2017 setelah turun sebesar 6,30 persen semalam.

“Kejatuhan tersebut berpotensi mendorong IHSG turun dihari Kamis ini ditengah semakin bertambahnya jumlah korban tewas per 19 Maret secara global akibat Covid-19,” ungkap Edwin, Kamis (19/3/2020).

Baca juga: Berbagai Emiten Swasta akan Melakukan Buyback Saham, Ini Daftarnya

Lebih lanjut, jatuhnya harga WTI Crude Oil ketitik terendah selama 24 tahun terakhir setelah kemarin turun tajam 17,99 persen juga menjadi sentiment IHSG bangkit dari keterpurukan.

“Ditengah kejatuhan harga komoditas lain sepetti nikel yang turun 4.45 persen, timah turun 4,05 persen, serta gold yang juga turun 2,27 persen ditengah jatuhnya EIDO 10.25 persen berpotensi menjadi sentimen negatif bagi perdagangan Kamis ini,” katanya.

Di lain pihak, jatuhnya sebagian indeks bursa saham Asia serta semakin melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS juga berpotensi menjadi sentimen negative.

“Mengetahui IHSG berpeluang melanjutkan kejatuhannya, ditengah secara valuasi banyak saham menjadi sudah semakin sangat attractive, kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan Buy on Weakness,” ungkapnya.

Edwin merekomendasikan investor dapat fokus pada saham super defensive dari sektor farmasi, Bank, Logam, Telko dan Konsumer.

Sementara itu, Analis riset Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christopher mengatakan IHSG hari ini bakal bergerak melemah. Selain itu, investor akan berfokus pada penetapan suku bunga dan pernyataan terkait perekonomian dari Bank Indonesia.

“Secara teknikal trend bearish masih cukup kuat. Pergerakan akan dipengaruhi tingginya ketidakpastian dari perekonomian akibat dampak dari coronavirus terutama semakin tingginya kasus dari dalam negeri,” ungkapnya.

Let's block ads! (Why?)



"kembali" - Google Berita
March 19, 2020 at 09:54AM
https://ift.tt/2UmBn2V

Ini Beberapa Sentimen Yang Menyeret IHSG Kembali Terperosok - Kompas.com - KOMPAS.com
"kembali" - Google Berita
https://ift.tt/2llnJPO

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Ini Beberapa Sentimen Yang Menyeret IHSG Kembali Terperosok - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.