KOMPAS.com - Perang dagang antara AS dan China nampaknya memengaruhi perspektif Kanye West soal manufaktur sepatu Yeezy.
Dilansir laman Highsnobiety, Kanye mengungkapkan rencana untuk membawa produksi Yeezy ke AS pada tahun 2021. Saat ini, sebagian besar Yeezy dibuat di China.
"Kami membawa manufaktur kembali ke Amerika Serikat dalam dua tahun ke depan," kata suami Kim Kardashian West.
"Kita akan membawa YEEZY kembali ke Amerika."
Kanye bercerita, semula ia membangun pabrik di Canoga, California, namun pembangunan itu tak berjalan sesuai rencana.
"Tiga puluh persen dari mesin masih dalam penyimpanan, dan tidak pernah dibangun sepenuhnya," katanya.
Selain pemindahan manufaktur, Kanye juga berencana mempekerjakan mantan tahanan di pabrik-pabrik Yeezy barunya.
"Kami akan mempekerjakan orang melalui (semangat) reformasi penjara."
Seperti workshop Louis Vuitton Texas, menciptakan pekerjaan baru adalah salah satu alasan utama Kanye West untuk memindahkan produksi.
"Kita (selalu) berkata, 'Mari kita produksi di luar negeri' karena sepertinya lebih mudah. Bagi saya, sebagai pendiri, sangat penting untuk membawa pekerjaan ini kembali ke Amerika Serikat," ujar Kanye.
"kembali" - Google Berita
October 28, 2019 at 08:41AM
https://ift.tt/31Rg771
Kanye West Bakal Bawa Produksi Yeezy Kembali ke AS Tahun 2021 - Lifestyle Kompas.com
"kembali" - Google Berita
https://ift.tt/2llnJPO
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kanye West Bakal Bawa Produksi Yeezy Kembali ke AS Tahun 2021 - Lifestyle Kompas.com"
Post a Comment