IHSG ditutup menguat didorong oleh persetujuan perjanjian dagang fase I antara Amerika Serikat dan China. Meskipun dari dalam negeri data neraca perdagangan dirilis lebih buruk dari pada ekspektasi.
Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 28,235.89 (+0.36%), NASDAQ ditutup 8,814.23 (+0.91%), S&P 500 ditutup 3,191.45 (+0.71%).
Bursa US ditutup menguat kembali selama 4 hari berturut-turut. Investor masih terus mencerna fase 1 perjanjian dagang antara US - China. Selain itu sentimen penguatan juga didorong oleh data ekonomi China dimana data produksi industri meningkat ke level 6.2% pada bulan November, di atas ekspektasi analis.Penjualan ritel China juga mengalami penguatan sebesar 8% pada bulan November. Dari bursa Asia dibuka menguat masih ditopang oleh sentimen US - China dan data ekonomi China yang cukup solid.
IHSG diprediksi melemah. Candlestick membentuk shooting star dan indikator stochastic bergerak membentuk deadcross di area overbought mengindikasikan potensi tren pelemahan.
Resistance 2 : 6,255
Resistance 1 : 6,233
Support 1 : 6,193
Support 2 : 6,175
Simak Video "Dolar Tembus Rp 14.200 "
[Gambas:Video 20detik]
(eds/eds)
"kembali" - Google Berita
December 17, 2019 at 08:45AM
https://ift.tt/36F6DhW
IHSG Diproyeksi Kembali Melemah - detikFinance
"kembali" - Google Berita
https://ift.tt/2llnJPO
Bagikan Berita Ini
0 Response to "IHSG Diproyeksi Kembali Melemah - detikFinance"
Post a Comment